PANATAYUDA,(GM)-
SMA PGII 1 Kota Bandung terpilih sebagai sekolah mitra atau PASCH-Schule bekerja sama dengan Jerman. Dengan menjadi sekolah mitra dan satu-satunya perwakilan di Kota Bandung, SMA PGII berhak mendapatkan beasiswa untuk belajar bahasa Jerman bagi 3 orang guru dan 3 orang siswanya langsung di negara tersebut.
Menurut Koordinator Proyek Sekolah Mitra, Ekadewi Indrawidjaya, program PASCH-Schule merupakan prakarsa dari Kementerian Luar Negeri Republik Federal Jerman. Tujuannya untuk pengembangan dan pembinaan pembelajaran bahasa Jerman pada sekolah-sekolah berprestasi di dunia. Target dari program ini membentuk jaringan global pada 1.000 sekolah mitra yang secara khusus membina bahasa Jerman.
"Untuk di Kota Bandung, baru tercatat SMA PGII 1 yang telah menjadi sekolah mitra tersebut. Sementara di Jawa Barat, telah terdapat 3 sekolah, yakni SMA Madaniah Bogor dan SMA Negeri 3 Tasik. Sedangkan di Indonesia, tercatat 10 Sekolah. Ke depan kami targetkan minimal terdapat 37 sekolah yang menjadi sekolah mitra ini," ungkapnya, usai acara peresmian program Schulen Partner der Zukunft itu di SMA PGII 1, Jln. Panatayuda, Kamis (19/3).
Dikatakannya, untuk keperluan 1.000 sekolah mitra tersebut, Kementerian Luar Negeri Federal Jerman mengeluarkan dana hingga 45 juta euro untuk 2008. Saat ini, pihaknya tengah menjajaki 6 sekolah di Jabar untuk masuk dalam program tersebut.
"Untuk tahun ini saya belum tahu berapa nilai bantuan yang dikeluarkan dan berapa nilai per sekolahnya. Selain beasiswa, sekolah mitra juga mendapat bantuan dalam penyesuaian kurikulum untuk pengajaran bahasa Jerman serta peningkatan kompetensi para guru bahasa Jerman," tuturnya.
Selain itu, lanjutnya, memberi kesempatan kepada siswa untuk mengikuti ujian guna memperoleh sertifikat bahasa Jerman berstandar internasional. Serta mengembangkan dan mendukung terbentuknya jaringan global sekolah beserta siswanya, dengan sekolah mitra lain dalam berbagai cara, seperti situs, kemah bahasa, dan lainnya. (B.107/deby.job)**